Jumat, 24 April 2015

PENGERTIAN SASTRA PARA AHLI

Selamat datang di Blog Pengingat Materi Bahasa Indonesia, kali ini saya akan memposting tentang beberapa pengertian sastra menurut para ahli yang telah saya ambil dari beberapa sumber. Mengumpulkan pengertian-pengertian suatu hal dari pendapat para ahli seperti ini biasa saya lakukan ketika saya mendapat tugas dari dosen (jadi curhat ehehe. . . .), berikut beberapa pengertian sastra dari para ahli bahasa dan filsuf.



Panuti Sudjiman, mendefinisikan sastra sebagai karya lisan atau tulisan yang memiliki berbagai ciri keunggulan sepertikeorisinalan, keartistikan, keindahandalamisi, danungkapannya. 

Menurut Sumardjo dan Sumaini, definisi sastra yaitu : 
1. Sastra adalah seni bahasa
2. Sastra adalah ungkapan spontan dari perasaan yangmendalam
3. Sastra adalah ekspresi pikiran dalam bahasa.
4. Sastra adalah inspirasi kehidupan yang dimateraikan dalamsebuah bentuk keindahan.
5. Sastra adalah semua buku yang memuat perasaankemanusiaan yang benar dan kebenaran moral dengansentuhan kesucian, keluasan pandangan dan bentuk yangmempesona

Suyitno, Sastra adalah sesuatu yang imajinatif, fiktif dan inventif  juga harus melayani misi-misi yang dapat dipertanggungjawabkan.

Tarigan, sastra adalah merupakan obyek bagi pengarang dalam mengungkapkan gejolak emosinya, misalnya perasaan sedih, kecewa, senang dan lain sebagainya.

Mursal Esten (1978 : 9)
Sastra atau Kesusastraan adalah pengungkapan dari fakta artistik dan imajinatif sebagaimanifestasi kehidupan manusia. (dan masyarakat) melalui bahasa sebagai medium danmemiliki efek yang positif terhadap kehidupan manusia (kemanusiaan).

Semi (1988 : 8 )
 Sastra. adalah suatu bentuk dan hasil pekerjaan seni kreatif yang objeknya adalah manusiadan kehidupannya menggunakan bahasa sebagai mediumnya.

Panuti Sudjiman (1986 : 68)
 Sastra sebagai karya lisan atau tulisan yang memiliki berbagai ciri keunggulan sepertikeorisinalan, keartistikan, keindahan dalam isi, dan ungkapanya.

Ahmad Badrun (1983 : 16)
 Kesusastraan adalah kegiatan seni yang mempergunakan bahasa dan garis simbol-simbol lainsebagai alai, dan bersifat imajinatif.

Engleton (1988 : 4)
 Sastra adalah karya tulisan yang halus (belle letters) adalah karya yang mencatatkan bentuk  bahasa. harian dalam berbagai cara dengan bahasa yang dipadatkan, didalamkan, dibelitkan,dipanjangtipiskan dan diterbalikkan, dijadikan ganjil.

Plato
Sastra adalah hasil peniruan atau gambaran dari kenyataan (mimesis). Sebuah karya sastraharus merupakan peneladanan alam semesta dan sekaligus merupakan model kenyataan. Olehkarena itu, nilai sastra semakin rendah dan jauh dari dunia ide.

Aristoteles
 Sastra sebagai kegiatan lainnya melalui agama, ilmu pengetahuan dan filsafat.

Robert Scholes (1992: 1)
 Tentu saja, sastra itu sebuah kata, bukan sebuah benda

Sapardi (1979: 1)
Memaparkan bahwa sastra itu adalah lembaga sosial yang menggunakan bahasa sebagaimedium. Bahasa itu sendiri merupakan ciptaan sosial. Sastra menampilkan gambarankehidupan, dan kehidupan itu sendiri adalah suatu kenyataan social.

Taum (1997: 13)
 Sastra adalah karya cipta atau fiksi yang bersifat imajinatif´ atau sastra adalah penggunaan bahasa yang indah dan berguna yang menandakan hal-hal lain

Sastra Dalam Pengertian Umum
 
Sastra (Sanskerta: shastra) merupakan kata serapan dari bahasa Sanskerta Sastra, yang berarti teks yang mengandung instruksi atau pedoman, dari kata dasar Sas yang berarti instruksi atau ajaran dan Tra yang berarti alat atau sarana. Dalambahasa Indonesiakata ini biasa digunakan untuk merujuk kepada kesusastraan atau sebuah jenis tulisan yangmemiliki arti atau keindahan tertentu.Yang agak bias adalah pemakaian istilah sastra dan sastrawi. Segmentasi sastra lebihmengacu sesuai defenisinya sebagai sekedar teks. Sedang sastrawi lebih mengarah padasastra yang kental nuansa puitis atau abstraknya. Istilah sastrawan adalah salah satucontohnya, diartikan sebagai orang yang menggeluti sastrawi, bukan sastra.Selain itu dalam arti kesusastraan, sastra bisa dibagi menjadi sastra tertulis atau sastra lisan(sastra oral). Di sini sastra tidak banyak berhubungan dengan tulisan, tetapi dengan bahasayang dijadikan wahana untuk mengekspresikan pengalaman atau pemikiran tertentu.Sastra dibagi menjadi 2 yaitu Prosa dan Puisi, Prosa adalah karya sastra yang tidak terikatsedangkan Puisi adalah karya sastra yang terikat dengan kaidah dan aturan tertentu. Contohkarya Sastra Puisi yaitu Puisi, Pantun, dan Syair sedangkan contoh karya sastra Prosa yaitu Novel, Cerita/Cerpen, dan Drama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar